AgamNewsToday – Pengamat Politik M Qodari menyebutkan bahwa Prabowo Subianto bukan berasal dari kubu Partai Politik Islam seperti yang orang anggap selama ini, kususnya pada Pilpres 201 9 silam.
M Qodari menilai bahwa Prabowo Subianto merupakan bagian dari kubu Partai Politik Nasionalis Proteksionis.
M Qodari menilai bahwa anggapan selama ini bahwa Prabowo Subianto termasuk ke dalam Kubu Partai Politik Islam tidak benar.
Dilansir AgamNewsToday pada kanal Youtube Refly Harun, sebelumnya, Pengamat Politik M Qodari membagi Partai Politik di Indonesia ke dalam 2 Kategori besar.
Baca Juga: Sering Terbuai Janji Politik? Najwa Shihab Bocorkan 4 Cara Ngeles Politisi
Kategori tersebut adalah Partai Politik Santri, dan Parpol Non Santri.
Dalam Kategori Santri ini Qodari membagi lagi menjadi dua bagian, yaitu Partai Politik Santri Modernis dan Parpol Santri Tradisonal.
Dalam Parpol Santri tradisional disebutkan Qodari ada PKB dan PPP
“Santri tradisional itu partainya itu pada hari ini PKB dan P3,”tutur Qodari.
Baca Juga: Zulpan Lindan Sebut Gabungan Pola Kerja Anies Baswedan dengan Jokowi jadi Sintesis yang Luar Biasa
Kategori Santri Modernis disebutkan Qodari Partainya ada PAN dan PKS.
“Dan boleh jadi nanti bertambah satu lagi Gelora,”tambah Qodari.
Partai dalam kategori Non Santri disebutkan Qodari terbagi lagi menjadi 2 bagian yaitu Partai Pro pasar dan Nasionalis Proteksionis .
“Disitu ada yang saya sebut secara sederhana sebagai partai Pro Pasar, tidak anti pasar lah kira kira begitu, ya Golkar, Demokrat dan Nasdem,”tuturnya.
“Di Partai yang Nasionalis Proteksionis ada 2, PDIP dan Gerindra,”
Artikel Terkait
PM Malaysia dan Menhan Malaysia Tinjau PT Pindad Bersama Menhan Prabowo Untuk Jajaki Kerjasama
Dianugerahi Warga Kehormatan Korps Brimob, Begini Komentar Menhan Prabowo
Bukan Prabowo dan Puan , Denny Darko Ramalkan Berapa Umur dan Jenis Kelamin Presiden Terpilih Pemilu 2024
Refly Harun Sebut Partai Politik Indonesia Tidak Demokratis Namun Feodalisme